Tuhan, Dalam Kelelahan Menjalani Kehidupan Yang Berat Ini, Engkau Datang Dengan Keyakinan Yang Menguatkan Kami

BIMK, digital, Indonesianbiblesociety, Renunganharian, RenungankristianiSaatteduhBacagaliKitabrutCeritaalkitabRencanaTuhanHatiHambaKeberhasilanNaomiBoasTerpujilah TuhanAlkitab DigitalAlkitab Edisi StudiAlkitab finansialAlkitab UntukSemuaAlkitabkhususAlkitab  Elektronik, Ayat emas alkitab, Ayat faforit, Penjanjian lama, Roti hidup, Bersyukur, studialkitabmelayaniTuhanmelayanisesamasurgaketaatanharapanimankasihsuka citalemahlembutkesabaranquoteofthedayqotdomkorang mudakatolikmudikaekatolikgembira renungan malamrenungan pagisaat teduhnasihat   alkitabkuayat hafalan  alkitabayatrenunganberbagikesaksian kebenaranalkitabkukabarbaikrenunganharianfirman allahsantapanrohaniallah, hikmatibadah suarakebenaranhaleluyagpibgkigmimterantuhan yesustuhan yesus baik, allah bapa, yesus kristus kristiani, prayer, berdoa, living bread, roti hidup kabar baik , kerajaan, kekasih tuhan worship, jesus loves you, jesus saves, jesusmy savior follow jesus, tanya alkitab, anak muda kristen,god 1st, son of god, healing, healthy soullifes tyle, vsco, holy bible, dailyverses, love proverbs firman tuhanhari ini, verse,bible verses,
Kisah Para Rasul 23 : 11 – 15

Tuhan tahu kita punya batas kekuatan, oleh karenanya Ia datang dengan memberi keyakinan yang menguatkan kita kembali.

Menghadapi rentetan kejadian yang begitu berat, bisa saja membuat Paulus mengalami kelelahan fisik maupun psikis. Belum lagi luka-luka yang ia derita akibat pukulan demi pukulan yang diarahkan kepadanya, sudah barang tentu membuatnya begitu kesakitan. Siapakah yang dapat tahan dengan semuanya itu? Tuhan tahu betul pergumulan yang dialami Paulus, karena itu Tuhan datang kepadanya untuk memberikan kekuatan yang baru dan perintah baru. Tuhan berkata, “Kuatkan hatimu! Engkau sudah memberi kesaksianmu mengenai Aku di Yerusalem. Engkau nanti harus memberi kesaksian itu di Roma juga.” Pernyataan dan perintah ini menunjukkan bahwa Tuhan membenarkan, menyetujui, mengapresiasi kesaksian Paulus di Yerusalem, menguatkannya lalu memerintahkan untuk melakukannya lagi. Apa yang pernah dinyatakan Paulus bahwa ia benar dan memiliki hati nurani yang murni di hadapan Allah telah dikonfirmasi oleh Tuhan Yesus.

Sahabat Alkitab, hidup itu memang berat bahkan untuk orang yang melakukan kebenaran sekalipun. Orang mungkin tidak suka dengan itu, lalu dengan berbagai cara mereka mencoba untuk melemahkan kita. Tetapi syukur kepada Allah, dari pengalaman Paulus ini kitavtahu bahwa Allah akan selalu hadir untuk memberikan kita kekuatan yang baru dan semangat yang baru untuk tetap dan terus mengerjakan apa yang sudah kita kerjakan dalam kebenaran.

Selamat Pagi. Mari yakinkan dalam diri kita masing-masing, bahwa dalam setiap tindakan benar yang kita buat, Allah hadir di situ menyetujui, merestui, dan memberikan kekuatan bagi kita.

Salam Alkitab Untuk Semua