Tuhan, Banyak Orang Ingin Diterima Dan Menjadi Bagian Dari Dunia. Tetapi Kami Merindukan Menjadi Bagian Dari-Mu.

Timotius. Hakim-hakim, BIMK, Lembaga Alkitab Indonesia,LAI, united bible society, sahabat alkitab, renungan pagi, santapan rohani, warung sate kamu, kasih, suka cita, damai sejahtera, pengharapan, iman, bijak, amsal, pengkhotbah, doa, kehendak tuhan, alkitab berkata, alkitab, ayat alkitab, renungan,  doa, firman tuhan, firman, tuhan, jesus christ,  bible, god, yesus, jesus, kristen, god bless,  christan motivasi, inspirasi, renungan alkitab,  motivasi, mindset, semangat, cinta, tuhan memberkati, kata bijak, amen, gereja, komunikasi, keselamatanku, keselamatan, gitu, renungan pagi, critical christians, gereja tuhan, bijaksana, bijak, saat teduh, kekristenan, mikir, generasiku, alkitabku, sabdaku, my bible, CSLewis, Religion, gereja masa kini, gereja mula mula, kemyliaaan. Kebaikan tuhan, kasih karunia, pertobatan, roh kudus, buah roh, faith, kristen cerdas iman, berkat, amanat agung, melayani, injil, menginjili, satu dalam kasih, sahabat alkitab
1 Timotius 5 : 7 – 10 (BIMK)

Penolakan yang paling menyakitkan adalah jika kita ditolak oleh Allah, dan penerimaan yang paling membinasakan adalah jika kita telah diterima dan menjadi sama dengan dunia.

Ada kebiasaan yang dilakukan oleh jemaat Efesus yang mungkin diteruskan dari kebiasaan dan hukum agama orang Yahudi (ul. 24:17, 19-21; Yes. 1:17), yaitu membantu para janda khususnya janda yang telah tua dan tidak memiliki sanak famili untuk mendukung hidup mereka, juga yang hanya bersuami satu kali dengan berkelakuan yang baik. Sementara para janda muda dan mereka yang memilih gaya hidup glamor, tidak mendapat bantuan dri jemaat.

Sahabat Alkitab, hidup yang kita jalani ini diperhadapkan dengan berbagai pilihan salah satu pilihan itu adalah ingin menjadi bagian dari “dunia” ini atau bagian dari Allah. Tentu jika ingin menjadi bagian dan diterima oleh dunia maka harus mengukuti cara hidup dan sifat-sifat dunia seperti yang dilakukan oleh beberapa janda di Efesus yang dianggap tidak layak mendapat bantuan dari jemaat, sebabnya adalah gaya hidup yang glamor, hedonis, dan tidak memberikan kesaksian hidup yang baik. Sebaliknya mereka yang ingin menjadi bagian dari Allah dan jemaat-Nya harus mencerminkan gaya hidup yang pantas sesuai dengna hukum kerajaan Allah, berkelakuan yang baik sehingga menjadi kesaksian yang baik bagi orang lain. Pilihan yang kedua memang bisa menjadikan kita musuh dunia, sementara memilih pilihan yang pertama menjadikan kita seteru Allah. Jadi, manakah yang kita akan pilih?

Selamat Pagi, bukankah sebuah keuntungan dan anugerah yang luar bisa jika kita menjadi bagian dari umat Allah? Jangan sia-siakan.

Salam Alkitab Untuk Semua