LAI Menyediakan Benih, Gereja Yang Menaburkan dan Tuhan Yang Memberi Pertumbuhan

Setelah perjalanan ke Talaud untuk menadatangani Nota Kerjasama Kemitraan dengan Sinode Gereja Kristen Masehi Talaud (Germita), pada tanggal 20 April 2018 Pengurus Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) berkunjung ke Bolaang Mongondow menyapa peserta sidang istimewa Sinode Am Gereja-gereja di Sulawesi  bagian utara dan tengah (SAG), di Desa Bangunan Wuwuk, Mondayag, Bolaang Mongondow Timur.

Sinode Am Gereja (SAG) ini merupakan wadah koordinasi ke-13 Sinode Gereja yang ada di wilayah  Sulawesi  bagian Utara dan Sulawsi bagianTengah (Sulutteng). Pada kesempatan tersebut Pdt. Dr. Ishak P. Lambe, Ketua Umum LAI, mewakili Pengurus LAI menyampaikan keberadaan LAI sebagai lembaga inter denominasi, yang melakukan upaya penerjemahan, pencetakan dan penyebaran Alkitab kepada semua denominasi gereja. “LAI menyediakan benih, gereja yang menaburkan benih tersebut dan Tuhan yang memberi pertumbuhan”, ungkap Pdt. Lambe kepada utusan ke-13 Sinode yang hadir dalam persidangan istimewa tersebut.

Beliau sangat mengharapkan kemitraan yang solid antara LAI dengan Sinode gereja-gereja di wilayah Sulutteng tersebut agar pemberitaan firman Tuhan dapat menjangkau wilayah-wilayah yang sulit.  Untuk memperkokoh kemitraan tersebut perlu diformalkan dalam penandatanganan nota Kesepakatan Kerjasama Kemitraan, khususnya dengan 9 Sinode Gereja lainnya yang ada di wilayah Sulutteng, sedangkan untuk 4 Sinode Gereja yang  telah memiliki Kesepakatan Kerjasama Kemitraan dengan LAI,  Pdt. Lambe menyatakan perlunya LAI  dan Sinode tersebut merealisasikannya dalam kegiatan-kegiatan bersama agar jemaat dapat merasakan manfaatnya. Sambutan Pengurus LAI ditutup dengan memutarkan video kegiatan SDK LAI 2017-2018.

Semoga LAI dapat menghadirkan Alkitab Untuk Semua di wilayah Sulutteng. [aw]