Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) menggelar acara pelepasan Organ Yayasan LAI masa bakti 2013-2018 dan menyambut Organ YLAI masa bakti 2018-2023, pada hari Jumat, 23 Februari 2018 di Auditorium Gedung Pusat Alkitab, Jl. Salemba Raya No. 12 Jakarta Pusat. Acara yang dimulai pukul 15.00 WIB ini diawali dengan Ibadah yang dipimpin oleh Pdt. Dr. Andreas A. Yewangoe, yang juga merupakan Pembina LAI. Dalam renungannya Pdt. Yewangoe menyampaikan pesan Alkitab yang diambil dari Kisah Para Rasul 8: 26-31, bahwa inisiatif Filipus yang memberikan pengertian Kitab Yesaya kepada sida-sida dari Eteopia adalah bukti nyata bahwa Kabar Keselamatan tidak terbatas hanya untuk bangsa Israel semata, tetapi juga merupakan Kabar Baik bagi semua bangsa-bangsa di dunia.
Selain dihadiri oleh 9 Pimpinan Gereja Tingkat Nasional, acara ini juga dihadiri oleh utusan Dirjen Bimas Katolik Departemen Agama R.I, seluruh Organ YLAI yang lama dan yang baru, Staf dan Karyawan LAI.
Mewakili Organ YLAI masa bakti 2013-2018 dalam sambutannya, Bp. Soy M. Pardede , S.E., mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Gereja-gereja dan masyarakat, termasuk staf, para mitra, kelompok kerja, dan pemerintah dalam menjalankan tugas pelayanan bersama LAI selama lima tahun sejak 2013. Menurut beliau, semua program yang dijalankan LAI tidak akan berhasil tanpa kerja sama antara staf, mitra, dan pemerintah. Beliau juga mengajak staf LAI untuk mendukung pelayanan Organ YLAI masa bakti 2018-20123, yang dimulai per 26 Februari 2018 ini.
Mewakili Organ YLAI masa bakti 2018-2023 Pdt. Dr. Ishak P. Lambe mengharapkan dukungan dan kerjasamanya yang sudah terbina selama ini semakin ditingkatkan, baik dari Gereja-gereja, Mitra, Kelompok Kerja dan Pemerintah. Begitu juga kepada staf dan karyawan LAI yang selama ini telah bekerja bersama dalam menjalankan tugas dan pelayanan visi-misi LAI di nusantara, kiranya peru meningkatkan kinerja sehingga dapat mengatasi tantangan yang dihadapi.[]