PEKAN ALKITAB SURABAYA


Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/indoeldsan/public_html/wp-content/plugins/global-web-shortcodes/functions.php on line 63

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/indoeldsan/public_html/wp-content/plugins/global-web-shortcodes/functions.php on line 64

Pekan Alkitab Surabaya

LEMBAGA ALKITAB INDONESIA & BAMAG SURABAYA

GKI Resden Sudirman, Jalan Residen Sudirman No. 14-18, Surabaya, Jawa Timur
Minggu-Selasa, 11-13 November 2018

No Kegiatan Waktu Keterangan
1 Ibadah Pembukaan 11 November 2018

Pukul 11.30-12.30 WIB

 
2 Pameran Produk LAI 11-13 November 2018

Pukul 09.00-18.00 WIB

Diskon Produk LAI

20%-50%

3 Pameran Koleksi Museum Alkitab 11-13 November 2018

Pukul 09.00-18.00 WIB

Pameran Benda & Teks Alkitab
4 Pameran Program LAI 11-13 November 2018

Pukul 09.00-18.00 WIB

Satu Dalam Kasih, Pembaca Baru Alkitab
5 Lomba Cerdas Cermat Alkitab Remaja (SMP) 11 November 2018

Pukul 13.00-15.30 WIB

 
6 Kuliah Umum Penerjemahan & Revisi Alkitab 11 November 2018

Pukul 13.00-15.00 WIB

 
7 Lomba Membuat Bookmark dengan Ayat Alkitab (Kelas 3-6 SD) 13 November 2018

Pukul 15.00-16.00 WIB

Membawa perlengkapan sendiri
8 Lomba Mewarnai Kelas TK A & TK B 13 November 2018

Pukul 12.00-14.00 WIB

Membawa perlengkapan sendiri
9 Lomba Mewarnai Kelas 1- 3 SD 13 November 2018

Pukul 14.00-16.00 WIB

Membawa perlengkapan sendiri
10 Seminar ‘Kekerasan Dalam Kitab Suci ‘ 12 November 2018

Pukul 10.00-13.00 WIB

Pembicara:

1. Dr.Paskalis Edwin I Nyoman Paska

2. Dr. Budhy Munawar Rachman

11 Seminar ” Israel Alkitab & Israel Modern: Kontinuitas dan/atau Diskontinuitas?” 12 November 2018

Pukul 14.00-17.00 WIB

Pembicara:

1. Dr.Paskalis Edwin I Nyoman Paska

2. Dr. Budhy Munawar Rachman

12 Seminar “Mengapa Alkitab Direvisi?” 13 November 2018

Pukul 10.00-13.00 WIB

Pembicara:

Hortesius Florimond, S.SL

13 Ibadah Penutup & Penyerahan Hadiah Lomba 13 November 2018

Pukul 17.30-18.30 WIB

 

 

Keterangan:

  • Pameran Produk, Museum, & Program LAI, Seminar: Terbuka Untuk Umum
  • Untuk Perlombaan CCA setiap Gereja/Sekolah hanya bisa mengirimkan 1 grup (3 orang)
  • Untuk Perlombaan Mewarnai setiap Gereja/Sekolah bisa bisa mengirimkan maks. 2 peserta
  • Perlombaan memperebutkan piala dan hadiah menarik, tersedia sertifikat dan doorprize bagi peserta seminar

 

Informasi/Pendaftaran:

Lomba CCA (Richo 0813-1413-4266); Lomba Mewarnai (Adelin 0823-1176-5364)
Lomba Menggambar (Richo 0813-1413-4266); Seminar (Juli 0822-1305-3573)

Pekan Alkitab Jember


Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/indoeldsan/public_html/wp-content/plugins/global-web-shortcodes/functions.php on line 63

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/indoeldsan/public_html/wp-content/plugins/global-web-shortcodes/functions.php on line 64

Pekan Alkitab Jember

LEMBAGA ALKITAB INDONESIA, GEREJA KRISTEN JAWI WETAN JEMBER, MUSYAWARAH ANTAR GEREJA JEMBER

GKJW Jember, Jalan Karimata No. 7 - 8, Jember, Jawa Timur
Rabu-Kamis, 7 - 8 November 2018

No Kegiatan Waktu Keterangan
1 Ibadah Pembukaan 7 November 2018

Pukul 10.00-11.00 WIB

2 Pameran Produk LAI 7-8 November 2018

Pukul 10.00-18.00 WIB

Diskon Produk LAI

20%-50%

3 Pameran Koleksi Museum Alkitab 7-8 November 2018

Pukul 10.00-18.00 WIB

Pameran Benda & Teks Alkitab
4 Pameran Program LAI 7-8 November 2018

Pukul 10.00-18.00 WIB

Satu Dalam Kasih, Pembaca Baru Alkitab
5 Diskusi “Alkitab Kok Direvisi? 7 November 2018

Pukul 11.00-13.00 WIB

6 Diskusi “Mengapa Ada Kata Allah Di Alkitab?” 8 November 2018

Pukul 11.00-13.00 WIB

7 Lomba Mewarnai Kelas TK A & TK B 7 November 2018

Pukul 16.00-18.00 WIB

Membawa perlengkapan sendiri
8 Lomba Mewarnai Kelas 1- 3 SD 7 November 2018

Pukul 16.00-18.00 WIB

Membawa perlengkapan sendiri
9 Lomba Menggambar Kelas 4- 6 SD 8 November 2018

Pukul 16.00-18.00 WIB

Membawa perlengkapan sendiri
10 Lomba Cerdas Cermat Alkitab Remaja (SMP) 8 November 2018

Pukul 16.00-18.00 WIB

11 Ibadah Penutup & Penyerahan Hadiah Lomba 8 November 2018

Pukul 18.00-19.00 WIB

 

Biaya pendaftaran Lomba Menyanyi, Lomba Mewarnai & Menggambar Rp. 20.000,-/peserta

 

Keterangan:

  • Pameran Produk, Museum, & Program LAI, Seminar: Terbuka Untuk Umum
  • Untuk Perlombaan CCA setiap Gereja/Sekolah mengirimkan 1 group (3 orang)
  • Untuk Perlombaan Mewarnai setiap Gereja/Sekolah bisa bisa mengirimkan maks. 2 peserta
  • Perlombaan memperebutkan piala dan hadiah menarik, tersedia sertifikat dan doorprize bagi peserta seminar

 

Informasi/Pendaftaran:

Lomba CCA (Richo 0813-1413-4266); Lomba Mewarnai (Adelin 0823-1176-5364)
Lomba Menggambar (Richo 0813-1413-4266); Seminar (Juli 0822-1305-3573)

Pekan Alkitab


Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/indoeldsan/public_html/wp-content/plugins/global-web-shortcodes/functions.php on line 63

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/indoeldsan/public_html/wp-content/plugins/global-web-shortcodes/functions.php on line 64

Pekan Alkitab

LEMBAGA ALKITAB INDONESIA & GEREJA-GEREJA DI SALATIGA

Kompleks Sinode GKJ, Jalan Dr. Sumardi No. 8 & 10, Salatiga, Jawa Tengah
Jumat-Minggu, 2-4 November 2018

 

No Kegiatan Waktu Keterangan
1 Ibadah Pembukaan 2 November 2018

Pukul 13.30-14.30 WIB

2 Pameran Produk LAI 2-4 November 2018

Pukul 09.00-18.00 WIB

Diskon Produk LAI

20%-50%

3 Pameran Koleksi Museum Alkitab 2-4 November 2018

Pukul 09.00-18.00 WIB

Pameran Benda & Teks Alkitab
4 Pameran Program LAI 2-4 November 2018

Pukul 09.00-18.00 WIB

Satu Dalam Kasih, Pembaca Baru Alkitab
5 Seminar “Mengapa Alkitab Direvisi? 2 November 2018

Pukul 14.30-17.30 WIB

Ruang Pertemuan Lt.2 Sinode GKJ
6 Kuliah Umum Penerjemahan & Revisi Alkitab 2 November 2018

Pukul 09.00-12.00 WIB

UKSW
7 Seminar Penerjemahan Nama dan Sebutan Ilahi Dalam Alkitab 3 November 2018

Pukul 14.30-17.30 WIB

STT Salatiga
8 Seminar Penerjemahan Nama dan Sebutan Ilahi Dalam Alkitab 3 November 2018

Pukul 10.30-12.30 WIB

Ruang Pertemuan Lt.2 Sinode GKJ
9 Lomba Mewarnai Kelas TK A & TK B 3 November 2018

Pukul 13.00-17.00 WIB

Membawa perlengkapan sendiri
10 Lomba Mewarnai Kelas 1- 3 SD 3 November 2018

Pukul 13.00-17.00 WIB

Membawa perlengkapan sendiri
11 Lomba Menggambar dengan Tema: Toleransi Beragama Kelas 4- 6 SD 3 November 2018

Pukul 14.00-16.00 WIB

Membawa perlengkapan sendiri
12 Lomba Menyanyi Solo Remaja (SMP-SMA) 4 November 2018

Pukul 10.00-13.00 WIB

Menyanyi 1 Lagu Rohani (bebas)
13 Ibadah Penutup & Penyerahan Hadiah Lomba 4 November 2018

Pukul 17.30-18.30 WIB

 

Biaya pendaftaran Lomba Menyanyi, Lomba Mewarnai & Menggambar Rp. 20.000,-/peserta

 

Keterangan:

  • Pameran Produk, Museum, & Program LAI, Seminar: Terbuka Untuk Umum
  • Untuk Perlombaan Menyanyi setiap Gereja/Sekolah mengirimkan 1-3 orang
  • Untuk Perlombaan Mewarnai setiap Gereja/Sekolah bisa bisa mengirimkan maks. 5 peserta
  • Untuk Perlombaan Menggambar setiap Gereja/Sekolah bisa bisa mengirimkan maks. 5 peserta
  • Perlombaan memperebutkan piala dan hadiah menarik, tersedia sertifikat dan doorprize bagi peserta seminar.

 

Informasi/Pendaftaran:

Lomba Menyanyi (Merry 0822-2656-1486 & Linda 0822-2717-8775)
Lomba Mewarnai & Menggambar (Merry 0822-2656-1486 & Sindy 0812 5654 1615)
Seminar (Merry 0822-2656-1486 & Sevnat 0896-7797-1828))

LAI Peduli Palu: Bantuan Bagi Jemaat Jono Oge

title

20 hari setelah gempa bumi dan tsunami yang menerjang Palu dan sekitarnya, Tim Lembaga Alkitab Indonesia (LAI), melalui Kantor Perwakilan LAI Manado mulai menyalurkan bantuan yang digalang melalui LAI Peduli Palu Donggala. Dalam tahap pertama ini LAI telah menyalurkan 200 eks Alkitab Sedang, 65 eks Alkitab Sedang, 5.000 eks Kabar Baik Ceria (KBC) Dwi Bahasa, 800 eks Komik Alkitab, 50 eks Kuis Alkitab, 20 eks chalkboard, sembako, susu, pakaian dalam, dan alat-alat sekolah.

Adapun pengiriman semua bantuan-bantuan tersebut selain dikirim lewat bus malam juga dibawa langsung oleh Kepala Kantor Perwakilan LAI dengan berkendara dari Manado ke Palu. Meskipun di sepanjang perjalanan dari Manado ke Palu selalu dihantui dengan kekhawatiran penjarahan, akhirnya bantuan yang dibawa oleh Tim LAI tiba di Palu dengan selamat.

Sesampainya di Palu Sabtu, 20 Oktober 2018 dengan diantar para Mitra LAI di Palu, Tim LAI berkunjung ke kantor Sinode Gereja Protestan Indonesia di Donggala (GPID) dan langsung diterima oleh Ketua III BPS GPID. Pnt. Uhut Hutapea. Dari Kantor Sinode GPID yang, Tim LAI mendapat data dan informasi bahwa dari jumlah 174 jemaat GPID, ada 129 gedung gereja yang mengalami kerusakan dan 2 buah gedung gereja GPID di Wilayah Petobo dan Jono Oge yang hilang terseret dan tertimbun lumpur akibat liquifaksi.

Esok harinya Minggu, 21 Oktober 2018, Tim LAI berangkat ke Kabupaten Sigi untuk berkunjung ke daerah Pombewe – Sidera di Trans Sidera, untuk memberikan bantuannya kepada para pengungsi yang berasal dari Kampung Jono Oge dan Petobo, kampong yang hilang akibat liquifaksi. Tim LAI beribadah minggu bersama para pengungsi di tenda-tenda pengungsian bersama umat yang merupakan gabungan dari berbagai gereja yang ada di Kabupaten Sigi.

Di kawasan ini, Tim LAI memberikan bantuan kepada pengungsi yang berasal dari GSJA Jono Oge diberikan 20 eks Alkitab dan Komik Alkitab dan GPdI Jono Oge diberikan 45 eks Alkitab, Komik Alkitab , dan KBC. Untuk pengungsi yang berasal dari Bala Keselamatan selain memberikan bantuan sembako, pakaian dalam, Tim LAI juga memberikan 40 eks Alkitab, Komik Alkitab, dan KBC. Sedangkan untuk pengungsi yang berasal dari GPID Jono Oge selain memberikan sembako, Tim LAI memberikan 65 eks Alkitab, Komik Alkitab, dan KBC. Demikian juga LAI memberikan bantuan kepada pengungsi yang berasal dari jemaat Gereja Toraja Jono Oge dengan memberikan sembako dan 20 eks Alkitab dan Komik Alkitab.

Esok harinya Senin, 22 Oktober 2018 sebelum kembali ke Manado, Tim LAI bertemu dengan Pdt. Franky Rewah, M.Th., Ketua Majelis Daerah GPdI, Sulawesi Tengah, di kantor Majelis Daerah GPdI, yang beralamat di Jalan Thamrin, Palu. Di tempat ini LAI menyerahkan bantuan berupa: 75 eks Alkitab, Komik Alkitab, KBC, dan sembako, serta kebutuhan dasar lainnya. Semua jemaat yang dikunjungi menyambut penuh syukur bantuan Alkitab yang dibawa oleh LAI.

Selain mendistribusikan bantuan kepada para pengungsi di Palu dan sekitarnya, Tim LAI juga memperoleh data tentang kondisi gereja yang menjadi korban bencana alam dari Bp. Khaleb Polii, Kabid. Bimas Kristen, Kementerian Agama Sulawesi Tengah. Adapun terdapat sekitar 664 gereja yang rusak akibat bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah, dengan rincian 216 gereja yang rusak di Kabupaten Donggala, 116 gereja yang rusak di Kota Palu, 307 gereja yang rusak di Kabupaten Sigi, dan 25 gereja yang rusak di Kabupaten Parigi Moutong.

Distribusi bantuan belum menjangkau Kabupaten Donggala, Kulawi, Parigi, karena akses yang masih terputus, terbatasnya waktu dan jumlah bantuan yang dibawa. Informasi dari Ketua III BPS GPID Yang perlu mendapat perhatian adalah gereja-gereja di Kabupaten Kulawi, karena sebagian besar bangunan gereja di sana rusak parah dan jemaatnya sangat memerlukan Alkitab. Kulawi adalah daerah pelayanan Bala Keselamatan. Harapannya kunjungan berikutnya daerah-daerah ini dapat dikunjungi dalam penyerahan bantuan pada tahap ke-2 sambil melakukan kegiatan ”Trauma Healing” bagi para pengungsi anak-anak dan orang dewasa yang masih mengalami traumatic akibat bencana alam tersebut.

Dari data-data yang baru terkumpul tersebut, LAI mencoba menawarkan kepada donatur yang terbeban agar dapat membantu meringankan beban hidup umat dan jemaat yang menjadi korban gempa bumi dan tsunami. Biarlah pelayanan LAI Peduli Palu dapat menjadi berkat bagi banyak orang.[]

Proses Checking Revisi Bibel Toba

 

Untuk menghadirkan firman Allah ke dalam bahasa yang mudah dimengerti dan dipahami, maka LAI dalam hal ini Departemen Penerjemahan tidak hanya melakukan penerjemahan tetapi juga melakukan revisi atas terjemahannya.

Revisi dilakukan seiring dengan sifat bahasa yang begitu dinamis, perkembangan ilmu penerjemahan, perkembangan penelitian atas teks-teks sumber, dan perkembangan ilmu tafsir modern.

Saat ini tengah berlangsung proses cheking revisi terjemahan Bibel Toba di Kantor LAI Perwakilan Medan. Tampak dalam gambar adalah orang-orang yang bekerja di dapur penerjemahan;
1. Pdt. Dr. Anwar Tjen (Pembina Penerjemahan dan Ka.Dep. Penerjemahan LAI),
2. Pdt. Dr. Robinson Radjagukguk (Penerjemah),
3. Pdt. H. Simangunsong, BD. (Penerjemah),
4. Pdt. Mangontang Panjaitan, MA. (Penerjemah),
5. Pdt. Firman Sibarani, M.Th. (Penerjemah),
6. Pdt. Rita Purba, S.Th.(Penerjemah), dan
7. Linda Sinaga (Administrator)

Mari kita dukung dalam doa, agar proses revisi penerjemahan untuk Bibel Toba dan beberapa bahasa daerah lainnya dapat berlangsung dalam pimpinan Tuhan.[]

Keterbacaan Alkitab

 

“Selama ini LAI sudah banyak membagikan Alkitab ke berbagai wilayah terpencil di Nusantara. Namun bagaimana dengan keterbacaannya mengingat banyak yang masih buta aksara?” kata Pak Setio Boedi dari Semarang beberapa waktu lalu. Pertanyaan yang sama diungkapkan oleh aktivis Gereja Kristen Indonesia di Jakarta. “Apa tidak sia-sia Alkitab-Alkitab itu bila tidak dibaca?” tanyanya dengan nada prihatin. Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada dua sahabat yang sangat atentif terhadap program-program LAI dan prihatin kepada saudara-saudara kita yang masih buta aksara. Faktanya memang masih ada 3,56 persen penduduk Indonesia atau 5,7 juta orang masih buta aksara. Ini berdasarkan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) per tahun 2015. Salah satu mandat LAI adalah mengupayakan agar Alkitab dapat dibaca, dihayati dan menggerakkan perubahan hidup bagi para pembacanya. Selain menerjemahkan, memproduksi, menyebarkan Alkitab dan bagian-bagiannya, LAI juga menjalankan program “Bible Engagement.”

Nama program yang diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia agak sulit mencari padanannya, kami sederhanakan menjadi program “Keterbacaan Alkitab”, yang tujuan akhirnya adalah agar Alkitab dapat dibaca, dihayati dan dapat merubah hidup seseorang ke arah positif. Salah satu bentuk program “Keterbacaan Alkitab” adalah melalui Pemberantasan Buta Aksara bagi Pembaca Baru Alkitab (PBA) yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2001 di berbagai wilayah di Indonesia. Secara rinci wilayah-wilayah yang pernah dan sedang menjadi sasaran program PBA LAI adalah: pada tahun 2001-2002: Paniai & Nabire, Papua; 2004: Timor Tengah Selatan, NTT; 2005: Sintang, Kalimantan Barat; 2006: Banggai, Sulawesi Tengah; 2007: Bengkulu; 2008: Mamasa, Sulawesi Barat; 2009: Mamuju, Sulawesi Barat; 2010: Bintuni, Papua Barat; 2011: Nias, Sumatera Utara; 2012: Donggala, Sulawesi Tengah; 2013: Sanggau, Kalimantan Barat; 2014: Sumba Barat Daya, NTT; 2015: Malaka & Belu, NTT; 2016-2017: Sumba Barat, NTT; 2017-2018: Boven Digoel, Papua; dan 2018-2019: Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.

Dengan durasi belajar 11 bulan, jumlah rata-rata peserta dalam satu wilayah sekitar 1000 orang. Dibandingkan dengan keberadaan penduduk buta aksara, jumlah ini sangatlah sedikit. Masih banyak sekali peluang yang dapat dikerjakan. Bentuk-bentuk lain dari program “Keterbacaan Alkitab” adalah seminar-seminar tentang Alkitab, siaran-siaran radio tentang Alkitab, terbitan-terbitan cetak dan digital yang mengarahkan kepada semangat membaca Alkitab, serta kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka membaca, menghayati dan mempraktikkan ajaran Alkitab. LAI masih membutuhkan banyak dukungan dari berbagai pihak untuk melaksanakan hal-hal di atas demi terwujudnya “Alkitab Untuk Semua”.

Sigit Triyono (Sekum LAI)

*Bagi yang tergerak untuk mendukung program “Keterbacaan Alkitab” silakan klik indonesian.bible dan kontak Ibu Neila di WA 0813-1113-3636.*

Paskah Bareng Bank BNI 1946 & LAI

 

Bank BNI 1946 mempercayakan kepada Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) rangkaian kegiatan Paskah Karyawan Kristiani di kantor pusat.

Kegiatan Paskah tersebut diawali dengan acara  kunjungan Kasih Paskah “BNI Berbagi” yang akan dilaksanakan pada hari Minggu, 25 Maret 2018, pukul14.00 di Panti Asuhan Bersinar, Ciracas. Kegiatan aksi sosial ini sebagai acara pendahulu dari rangkaian acara Paskah Karyawan Kristiani Bank BNI 1946 di Kantor Pusat yang puncak acaranya akan diselenggarakan Sabtu, 14 April 2018 di Ecopark-Ancol. Doakan agar rangkaian acara ini dapat berjalan lancar dan kerja sama antara LAI & Bank BNI 1946 bisa berlanjut dalam bentuk lain.

Kegiatan ini menjadi role model jika ada perusahaan atau pihak lain yang ingin difasilitasi oleh LAI. Tujuannya hanya ingin Kabar Baik disebarkan seluas mungkin dan Alkitab Untuk Semua semakin dikenal dan berdampak.[]

Ekspedisi Alkitab Untuk Semua

 

Seorang kolega Pendeta di Semarang Jawa Tengah menginformasikan bahwa pada bulan Juli 2018 adalah bulan misi di gerejanya. Jemaat sudah sepakat pada bulan tersebut akan melakukan sesuatu yang signifikan bagi pekerjaan misi. Panitia sudah dibentuk dan sudah ditetapkan sasaran misinya adalah Papua. Namun detailnya belum ditetapkan karena belum cukup informasi tentang keberadaan Papua. Saya menceritakan bahwa sejak 2005 saya sudah bolak-balik menjalani tugas pelayanan di beberapa wilayah di Papua, mulai dari Wamena, Jayapura, Biak, Serui, Timika, Manokwari, Prafi, Nabire, Merauke sampai Tanah Merah (Ibukota Kabupaten Boven Digoel). Saya mengatakan bahwa Lembaga Alkitab Indonesia tahun 2018 ini memiliki dua program yang sedang dijalankan dan membutuhkan peran semua gereja di Indonesia.

Yang pertama adalah upaya pemberantasan buta aksara melalui program pembaca baru Alkitab (PBA) di dua distrik Kabupaten Boven Digoel. Program 11 bulan ini menargetkan 700 peserta yang masih buta huruf akan mampu membaca menulis dan bacaan pertamanya adalah Alkitab. Program kedua adalah mengupayakan untuk mengirim 10.500 Alkitab yang diperuntukkan bagi penduduk Kristen dan Katolik di Kabupaten Boven Digoel yang mayoritas kurang memiliki daya beli. Boven Digoel adalah Kabupaten hasil pemekaran Kabupaten Merauke di tahun 2012. Letaknya ada diantara Kota Jayapura di sebelah utara dan Kabupaten Merauke di sebelah selatan. Saya mengajak agar jemaat gereja di Semarang dapat dilibatkan dalam dua program di atas. Bisa menjadi tenaga pendamping para tutor PBA beberapa minggu atau bulan. Kesempatan ini adalah kesempatan yang bagus terutama bagi jemaat muda untuk mengembangkan kedewasaan spiritualitas dan religiusitasnya. Pilihan yang lain adalah menjadi peserta dalam Ekspedisi Alkitab Untuk Semua.

Jemaat di Semarang dapat berpartisipasi dalam pengadaan Alkitab (misalnya 5000 Alkitab) dan kemudian dikawal oleh satu rombongan dengan pembiayaan mandiri menuju Boven Digoel. Program ekspedisi ini pastilah akan sangat membantu para jemaat di Boven Digoel yang kurang mampu membeli Alkitab sekaligus menginspirasi para peserta ekspedisi dalam pertumbuhan imannya. Ajakan di atas tidak terbatas untuk kolega pendeta dan jemaat di Semarang Jawa Tengah, tapi sangat terbuka bagi siapa saja yang tergerak dan terdorong mewujudkan bersama “Alkitab Untuk Semua.”

Sigit Triyono, Sekretaris Umum LAI

*Lebih lanjut silakan kontak WA Ibu Erna: 0812-8517-415*

Sosialisasi dan Rekonfirmasi Program PBA di Parigi Moutong

Sejak tahun 1975 LAI telah melaksanakan program Pembaca Baru Alkitab (PBA) yang saat itu bernama Pemberantasan Buta Huruf (PBH). Program ini dicetuskan saat rapat Lembaga-lembaga Alkitab Sedunia (United Bible Societies) di Addis Ababa, Ethiopia, tahun 1972 di mana LAI menyambutnya sebagai pilot project

Sebelum melaksanakan program PBA di satu wilayah, tim survei LAI terlebih dahulu melakukan pendataan dan pemetaan wilayah agar program ini benar-benar tepat sasaran dan dapat terlaksana dengan baik. Pelayanan ini tidak dilakukan sendiri. LAI selalu bermitra dengan sinode dan gereja-gereja lokal setempat

Bekerjasama dengan Lembaga Alkitab Jerman, 2-7 Maret 2018 LAI telah mengirimkan timnya untuk melakukan sosialisasi dan rekonfirmasi program PBA di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, kepada gereja-gereja terkait. Beberapa diantara gereja-gereja yang ikut terlibat dalam pelaksanaan program PBA dengan target 700 warga belajar ini adalah Gereja Protestan Indonesia di Donggala (GPID), Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS), Gereja Firman Allah (GFA), Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI), dan Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST).

Mari kita doakan, agar masyarakat di Parimo yang masih buta aksara dapat segera menerima pelatihan ini sehingga dapat segera membaca Alkitab yang menuntut mereka mengenal dan menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat, serta agar kehidupan sosial-ekonomi mereka kedepannya dapat meningkat.[]